STOP – Sirkus Belloni terancam bangkrut, sehingga pemiliknya terpaksa menjual semua binatang piaraannya ke kebun binatang. Hal ini menyebabkan Carlo Tomasino, seorang pelatih binatang buas yang sudah lama kecanduan alkohol, kehilangan akal sehat. Dalam keadaan mabuk dan pikiran kacau, ia melepaskan si Loreng-seekor harimau buas-di Hutan Lindung. Ribuan orang yang melewatkan akhir pekan di cagar alam itu kini terancam bahaya -termasuk Petra, satu-satunya gadis dalam kelompok STOP. la sedang berkemah bersama teman-temannya dari perkumpulan renang. Tidak jauh dari perkemahan anak-anak itu, sekelompok guru muda sedang mengadakan pesta di sebuah pondok peristirahatan. Semuanya tidak menyadari bahaya yang mengancam Pihak polisi berusaha sekuat tenaga untuk menangkap harimau yang terlepas itu. Suasana yang kacau-balau itu juga dimanfaatkan oleh dua penjahat yang baru kabur dari penjara.
174
previous post
23. STOP : Pertarungan Mata-Mata
next post